Rabu, 13 April 2022

Macam-Macam Gerak Tari dan Penjelasannya

gerak penari menyudut ke kiri atau ke kanan akan membentuk pola lantai

Mengenali macam-macam gerak tari ialah selalu mempunyai nilai dan berlainan dengan pergerakan setiap hari. Pemahaman seni tari pada umumnya ialah gestur jiwa berbentuk gerak dengan iringan tertentu. Menurut beberapa pakar, macam-macam gerak tari ialah ritmis dan melodis.

Gerak penari menyudut ke kiri atau ke kanan akan membentuk pola lantai ?. Apa macam-macam gerak tari itu? Macam-macam gerak tari yang harus dijumpai dan paling dasar kurang lebih ada sembilan. Ada macam-macam gerak tari murni, maknawi, tunggal, berpasangan, barisan, dan bermacam macam gerak tari pola lantai.

Dari beberapa macam-macam gerak tari ini ada yang ditujukan untuk nilai atau arti tertentu. Beberapa dari macam-macam gerak tari ada juga yang cuman ditujukan untuk seni saja, tidak ada nilai atau nilai tertentu.

Gerak Penari

Berikut mengenai macam-macam gerak tari dan penuturannya dari beragam sumber.

1. Macam-Macam Gerak Tari yang Murni

Macam-macam gerak tari murni maksudnya semata-mata untuk seni saja atau mempercantik tarian tanpa tujuan menyimbolkan suatu hal.sebuah hal.

Contoh macam-macam gerak tari murni ialah pergerakan memutar-mutarkan pergelangan kaki dan menghentakkan kaki tanpa tujuan tertentu, atau gerak menggulung selendang saat akhir tarian, dan lain-lain.

2. Macam-Macam Gerak Tari Maknawi

Macam-macam gerak tari maknawi ini berkebalikan dengan gerak tari murni. Macam-macam gerak tari murni tidak digunakan secara seni.

Gerak tari murni ebih memprioritaskan tujuan atau simbol tertentu dari suatu hal yang ingin dikatakan ke pemirsa tarian.

Macam-macam gerak tari maknawi dimisalkan seperti dalam tari merak dengan pergerakan memperlebar selendang sekalian bergerak melingkari pentas memvisualisasikan burung merak.

3. Macam-Macam Gerak Tari Tunggal

Macam-macam gerak tari tunggal ialah tari yang sudah dilakukan oleh seseorang. Dalam gerak tari tunggal, penari agar lebih berani, optimis, dan kuasai gerak tari. Contoh macam-macam gerak tari tunggal ialah tari gambir anom, tari koncar, tari gunung sari, tari gatotkaca, tari bondan, tari gambyong, dan tari kukilo.

4. Macam-Macam Gerak Tari Berpasangan

Macam-macam gerak tari berpasangan ialah tari yang sudah dilakukan dengan berpasangan, lelaki dengan wanita, lelaki dengan lelaki, wanita dengan wanita. Macam-macam gerak tari berpasangan, pergerakan yang menguasai belum pasti sama, tapi sama-sama lengkapi satu sama yang lain atau gerak tarinya bersimpangan.

5. Macam-Macam Gerak Tari Barisan

Macam-macam gerak tari barisan ialah dilaksanakan dengan beramai-ramai atau mungkin dengan memakai banyak penari. Umumnya macam-macam gerak tari barisan dilaksanakan oleh tiga penari atau lebih. Pergerakan tari barisan jangan menunjukkan diri kita. Macam-macam gerak tari yang barisan lebih memprioritaskan kesolidan.

6. Macam-Macam Gerak Tari Horizontal

Macam-macam gerak tari pola lantai horizontal ini mempunyai wujud barisan, dengan status penarinya berjajar dari kiri ke kanan, atau berjajar dari kanan ke kiri. Pola lantai horizontal ini mempunyai makna yang menyimbolkan di antara ikatan manusia satu sama manusia lainnya.

Beberapa tarian tradisionil dari Indonesia, yang memakai macam-macam gerak tari pola lantai horizontal, yakni tari Indang dari Sumatera Barat dan tari Saman dari Aceh.

7. Macam-Macam Gerak Tari Diagonal

Macam-macam gerak tari pola lantai diagonal mempunyai wujud garis menyudut ke kiri atau ke kanan, yang sudah dilakukan oleh beberapa penari, supaya tarian kelihatan lebih kuat dan kuat.

Pola lantai yang ini dapat membuat penari jadi lebih cantik, saat membawa satu tarian. Tarian tradisionil yang memakai macam-macam gerak tari pola lantai ini, yakni tari Sekapur Sirih dari Jambi, tari Gending Sriwijaya dari Sumatera Selatan, dan tari Pendet dari Bali.

8. Macam-Macam Gerak Tari Vertikal

Macam-macam gerak tari pola lantai vertikal mempunyai pola lempeng memanjang. Mempunyai peranan membuat skema lempeng dari depan ke belakang atau kebalikannya. Pola ini dilaksanakan oleh penari lebih satu orang.

Pola lantai vertikal ini dipakai adaat penari menarikan tarian classic, karena macam-macam gerak tari pola lantai yang ini menyimbolkan di antara ikatan manusia dengan Tuhannya. Hingga pola lantai ini mempunyai makna magic, yang kuat dan dalam.

Tarian tradasional Indonesia yang memakai macam-macam gerak tari pola lantai ini ialah tari Serimpi dari Jawa tengah, tari Yospan dari Papua, tari Pasambahan dari Sumatera Barat dan tari Baris Cengkedan dari Bali.

9. Macam-Macam Gerak Tari Meliuk

Macam-macam gerak tari pola garis lantai yang paling akhir ialah pola lantai meliuk, yang terbagi dalam beberapa macam wujud pola lantai, yakni garis lingkaran, angka delapan, huruf U dan lengkung ular.

Pola lantai lengkung ini dapat membuat tarian tradisionil jadi lebih cantik. Tarian tradisionil banyak yang memakai macam-macam gerak tari pola lantai tipe meliuk, seperti tari Ma'badong Toraja dari Sulawesi Utara, tari Piring dari Sumatera Barat dan tari Randai dari Sumatera Barat.

1. Wiraga

Elemen dalam seni tari yang pertama ialah raga atau disebutkan wiraga. Elemen yang pertama ini mempunyai pengertian, jika penari harus tampilkan pergerakan tubuh pada status berdiri atau duduk. Wiraga diambil dari Bahasa Jawa yang ini berarti raga, dan dikenali sebagai pergerakan tari.

Di saat menari, beberapa penari harus menunjukkan semua pergerakan badan yang ritmis, aktif dan estetis. Seni tari mempunyai gerak murni yang tariannya tidak mempunyai tujuan tertentu. Dan mempunyai gerak maknawi yang pergerakannya mempunyai tujuan dan maksud tertentu.

Tiap pergerakan yang ditampilkan penari, bermakna tertentu dan dapat diterka oleh pemirsa atau pencinta tari. Misalnya di saat penari memutar pergelangan tangan, maknanya penari itu memperlihatkan keluwesan. Dan pergerakan berdecak pinggang yang sudah dilakukan penari lelaki, mempunyai makna wibawa atau kekuasaan.

2. Wirama

Seni tari mempunyai elemen irama, yang maknanya tiap pergerakan tari harus memiliki sifat ritmis sesuai alunan musik yang menemaninya. Irama atau musik yang dipakai dalam seni tari, umumnya datang dari rekaman lagu atau langsung dari instrument musik yang ditampilkan oleh pemusik.

Tetapi dalam beberapa tarian, pergerakan tari dapat dilaksanakan dengan ikuti irama dari tepokan tangan, hentakan kaki, perhitungan atau nyanyian yang ditampilkan penari.

Musik atau irama yang ada pada elemen seni tari, dapat membuat situasi jadi lebih hidup, serasi dan sesuai arti tarian itu.

3. Wirasa

Elemen seni tari yang setelah itu wirasa atau rasa, yang mempunyai makna jika tarian itu dapat sampaikan sebuah pesan hati, dari tiap pergerakan yang ditampilkan oleh penari. Pesan hati ini akan tersampaikan dari gestur yang ditampilkan oleh penari.

Untuk seorang penari, penjiwaan dan air muka saat menari sangat penting. Bila seorang penari memperoleh watak sebagai wanita, karena itu dia harus menari dengan pergerakan kurang kuat gemulai, dan mimik muka yang ramah.

Elemen wirasa ini harus juga bersatu dengan irama yang diantarkan ke saat menari. Misalnya di saat iramanya bersedih, penari harus juga memasangkan muka yang bersedih, supaya pesan dari tarian itu tersampaikan pada pencinta seni tari.

Entri yang Diunggulkan

Pengertian Proses Produksi

  Biasanya semua barang konsumsi sudah alami proses yang lumayan panjang yakni proses produksi. Maknanya, tidak bisa dipisah dari kehadiran ...

Popular